Belajar kosa kata seringkali terbatas pada penghafalan kosa kata. Kenyataannya semakin banyak menghafal, semakin banyak kosa kata yang terlupa. Dan hasilnya para pembelajar gagal dalam memproduksi kosa kata yang akurat dan berterima dalam percakapan aktif dan tulisan. Kenapa bisa demikian?
Belajar Kosa Kata Bukan Hanya Menghafal Makna
Belajar kosa kata bukan hanya belajar artinya saja. Akan tetapi belajar cara pelafalan itu sendiri, klasifikasi kata, konstruksi kata, konteks, arti-meliputi definisi sinonim dan antonim dan contoh penggunaan kata dalam bebagai kalimat. Jadi belajar kosa kata merupakan pembelajaran aktif yang melingkupi banyak hal dan elemen. Apabila pembelajaran kosa kata hanya sebatas penghafalan arti, pembelajar tidak dapat mengaktifkan atau penguasaan kata karena mereka tidak tahu konstruksi kata dalam sebuah kalimat, asosiasi arti, penggunaan dalam kalimat atau konteks, dan mungkin pelafalan.
Elemen Dalam Belajar Kosa Kata
Contoh ketika seseorang belajar kata “mendacity”, dan mereka hanya terfokus pada hafalan arti yaitu, bohong atau dusta, mungkin beberapa menit atau jam arti kata “mendacity” akan terlupa. Ini karena pembalajaran seperti ini adalah pembelajaran pasif dan minim produksi. Dalam konteks ini pembelajar tidak tahu bagaimanakah konstruksi mendacity dalam sebuah kalimat, posisi, dan penggunaannya.
Belajar Kata Secara Komprehensif
Namun apabila pembelajar secara aktif menggali lebih dalam tentang kata mendacity, mereka akan dapat menggunakan secara aktif kata tersebut. Contoh:
Mendacity
Klasifikasi kata: noun [kata benda], sangat formal
arti: kebohongan, ketidakjujuran
arti dalam bahasa Inggris: the act of not telling the truth
sinonim: lying, lie, deceit
antonim: honesty, truthfulness
contoh kalimat: Politicians are often accused of mendacity.
Belajar kosa kata seperti ini tidak hanya membuat pembelajar mengerti arti mendacity saja tetapi kata apa saja yang berhubungan dengan mendacity, kapan menggunakan kata tersebut, dan bagaimana konstruksinya dalam kalimat. Ini akan membentuk insting alamiah untuk memproduksi kosa kata dalam komunikasi baik lisan maupun tulisan.
Word Frequency
Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan dalam belajar kosa kata adalah Word frequency, frekuensi kata, atau seberapa sering kita mendengar dan membaca kata tersebut. Contoh kita akan mudah mempelajari kata fabulous dari kata unwonted meskipun memiliki arti yang hampir mirip. Penggunaan kata Fabulous lebih sering daripada unwonted jadi kemungkinan untuk memproduksi kata Fabulous dalam kalimat atau ungkapan lebih tinggi. Word frequency salah satu faktor penting sebagai bahan pertimbangan untuk mempelajari kata. Jika kata yang dipelajari jarang ada dalam teks maupun ungkapan sebaiknya dihindari dulu.
Jumlah Kosa Kata Untuk Penguasaan Bahasa Inggris
Dalam belajar kata, bepikir logis dan feasible juga perlu. Pembelajar seringkali terlalu ambisius untuk menghafal dan belajar semua kata dalam bahasa Inggris. Padahal ada lebih dari 300.000 (tiga ratus ribu) kata dalam bahasa Inggris, dan penutur aslipun mungkin tidak tahu semua kata yang ada dalam bahasa Inggris, seperti assythment, manbote, imdenification dan lain sebagainya. Faktanya penutur bahasa Inggris hanya menguasai kurang 10% dari jumlah kosa kata yang ada di dalam kamus atau sekitar 15.000-20.000 kata. Untuk dapat berbicara dalam bahasa Inggris, kita hanya perlu menguasai sekitar 4000-5000 kata, dan untuk membaca buku fiksi, jurnal ilmiah, atau menonton film tanpa bantuan subtitle atau kamus memerlukan sekitar 8000-9000 kata.
Jadi untuk belajar kosa kata dalam bahasa Inggris, perlu untuk belajar secara komprehensif dan tidak hanya terbatas pada penghafalan arti. Pembelajar juga harus memahami frekuensi kata yang dipelajari agar dapat meproduksi kata tersebut secara aktif dalam percakapan manupun tulisan.
Untuk informasi lengkap seputar pembelajaran Bahasa Inggris, tips dan trik, hingga Test Preparation Program eksklusif, kamu bisa temukan informasinya disini. SUN English merupakan ahli dalam bidang persiapan tes internasional yang mengembangkan berbagai program dalam membantu meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris-mu. Kami merupakan bagian dari SUN Education Group yang bekerjasama dengan institusi top dunia luar negeri dalam menyajikan dukungan studi terbaik ke luar negeri. Persiapan Bahasa Inggris bisa kamu konsultasikan lebih lanjut dengan menghubungi SUN English melalui WhatsApp!
Leave a reply